Pemberian antibiotik untuk mengobati penyakit sudah menjadi hal lumrah dan biasa diberikan resep obatnya oleh dokter setiap kali kunjungan berobat ke klinik atau rumah sakit di indonesia
Sebaiknya orangtua perlu tahu bahwa tidak semua antibiotik cocok diberikan kepada anak-anak karena bila tak sesuai umurnya antibiotik tersebut malah bisa menyebabkan berbagai gangguan pada kesehatan sang buah hati.
Makanya penting bagi orangtua untuk mengenali antibiotik mana yang relatif tak aman jika diberikan pada anak-anak:
- Siprofloksasin dan Norfloksasin
-Usia: Kurang dari 12 Tahun
Alasan: Merusak tulang rawan
- Tetrasiklin
-Usia: Kurang dari 4 Tahun atau pada dosis tinggi
-Alasan: Diskolorisasi gigi, gangguan pertumbuhan tulang
- Kotrimokzasol
-Usia: Kurang dari 2 Bulan
Alasan: Tak ada data efektifitas dan keamanan
- Kloramfenikol dan Tiamfenikol
Usia: Neonatus
-Alasan: Menyebabkan “grey baby” sindrom
- Linkomisin HCi, Piperalisin-tazobaktam, Azitromisin tigesiklin dan Spiramisin
Usia: Neonatus
Alasan: Tak ada efektivitas dan keamanan
Sumber: permenkes 2406/2011-
