Miris.. Dipaksa Split Guru Tarinya, Bocah 6 Tahun Malah Jadi Lumpuh..

Posted on

Dara Hasil pemeriksaan medis menunjukkan adanya cedera tulang belakang, Namanya latihan pasti diperlukan agar seseorang bisa menguasai suatu teknik tertentu, termasuk teknik split dalam tarian.

Sayang siapa yang menyangka, alih-alih ingin melakukan peregangan kaki dan menguasai teknik tersebut, bocah 6 tahun justru berakhir lumpuh.Gadis yang bernama Tongtong itu semula tengah berbaring di lantai, sementara itu guru menarinya menarik kakinya ke arah kepala.

Dalam sebuah video yang beredar di YouTube, tampak bahwa setelah melakukan latihan peregangan itu, Tongtong masih bisa berjalan meski tidak begitu stabil.

Namun menurut pemberitaan yang dilansir dari Asia One via Kompas.com, Kamis (24/10/2019), Tongtong tidak lagi dapat menggerakkan kakinya setelahnya. Bahkan untuk berdiri saja dia tidak mampu.

Mendapati ada hal aneh yang terjadi pada muridnya, guru Tongtong kemudian bergegas menghampiri bocah 6 tahun itu dan berusaha memberikan pertolongan. Namun Tongtong tetap tak bisa menggerakkan kakinya.

Setelah itu Tongtong dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis. Dia kemudian diperiksa oleh dokter yang menyatakan bahwa Tongtong mengalami cedera tulang belakang. Akibat cedera tersebut, Tongtong lumpuh.

Menurut keterangan ibu Tongtong yang bermarga Li, dokter memintanya untuk tidak terlalu berharap bahwa putrinya bisa pulih total. Selain itu dokter juga mengungkapkan Tongtong sempat mengalami cedera minor ketika berlatih. Cedera tersebut semakin bertambah parah ketika dia diminta untuk melakukan split.

Menanggapi kejadian tersebut pihak juru bicara akademi menari di Henan, Wang menuturkan bahwa pihaknya telah menerapkan metode pembelajaran menari yang sesuai standar.

Lebih lanjut, Wang juga menuturkan bahwa pihaknya juga telah memberikan bantuan biaya pengobatan sebagai bentuk tanggung jawab akademi. Namun hal itu tidak bisa mereka lakukan secara terus menerus, setelah mengetahui bahwa kondisi Tongtong tidak mengalami peningkatan.

Yuk baca:  Nggak Nyangka Pemilik Toko Harga Semangkok Mie Jadi Rp1,9 Miliar..

Sementara itu, duka mendalam sangat dirasakan oleh Li, ibu Tongtong. Dia menyadari bawa anaknya sangat senang menari, dan dia telah melakukan segala hal untuk mendukungnya.

Apa yang telah menimpa Tongtong pasti menjadi pukulan telak, entah bagi dirinya sendiri maupun keluarganya. Selain karena gadis 6 tahun itu sudah tidak bisa menari lagi, kondisinya yang lumpuh pastinya akan membutuhkan penanganan khusus untuk bisa menjalani kehidupannya sehari-harinya.

Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.